Tuesday, 8 April 2014

Three Mus-Cat-teers

Anak-anak Milo sudah tumbuh besar. Kurang lebih umurnya sekarang sudah 1 bulan lebih. Mereka sangat lucu


Matanya masih biru

The Three Pus-Cat-teers, harusnya itu julukan buat mereka bertiga. Sekarang akan dibahas profil masing-masing anak Milo yang lucu2 itu

SMOKEY



Smoki (Male) adalah si sulung. Badannya paling besar dan paling doyan makan. Sekarang dia paling gemuk, sampai tidak terlihat lehernya. Jika ia sangat lucu seperti itu terus sampai besar, bisa-bisa dia menjadi kucing favoritku menggeser posisi paman garfield.

BLACKY



Si tengah, Blacky (Female) adalah kucing yang sangat lincah. Tidak kenal takut. Uncle Garfield yang sedang duduk2 saja diserang. Padahal ia adalah seekor kucing betina. Mungkin malah cocoknya Blacky yang laki2, Ginger yang perempuan. Sifatnya sangat berlawanan. Di saat kedua kucing lelaki sedang tertidur, dia tidak pedulli tetap bermain sendiri.. Sampai besar, Blacky masih tetap lincah, tidak kalah dengan paman yang suka bermain tisu.



Ketika Blaki sudah agak dewasa, ia sering dolan keluar rumah, mulai jarang pulang. Ternyata ia kesengsem oleh buaian kucing jantan lain yang beredar di sekitar rumah. Tidak jelas, siapa yang telah menguntai asmara dengan BLacki apakah Thompson, Pete atau kucing jantan lainnya. Anak yang dilahirkannya yang jelas mengandung gen hitam. Satu di antara 4 anak Blaki bermotif hitam kuning. Kemungkinan besar ini adalah anak Thompson.

01/05/15

Bawah: Lihat gaya Blacky menarik perhatian kucing jantan yang hitam kelam, aku beri nama ia Mr Blek. Blaki kloget-kloget, meminta pejantan itu segera menerkamnya



19/04/15
Blacky hamil yang kedua kalinya. Kali ini yang menjadi papa adalah orenji, yah mungkin ada sedikit Mr Blek yang ikut berkontribusi. Akibatnya Blacky hamil besar.. aku menebak anaknya bisa 4 atau lebih.. tinggal menanti detik2 kelahiran. mungkin akhir bulan ini.




Bahkan kepalanya lebih kecil dari perutnya yang hamil



Tebakanku ternyata salah, jumlah anaknya ada 5 ekor. Story of their life ada dalam post tersendiri (Paket 5)

B- Blaki punya kebiasaan aneh. Suatu hari aku membeli jajan pasar di ibu tua yang biasanya lewat di depan rumah menawarkan aneka klanting, ketan, lupis dan bubur madura. Blaki ternyata suka klanting juga, apalagi kelapa berbalut gula jawanya dilahap habis



A- Blaki begitu cantik dan wajahnya mungil. Hidungnya berwarna kuning emas, membuatku susah untuk mendandaninya dengan eye shadow.


GINGER




Si Bungsu Jahe (Male) yang berwarna coklat ini punya ciri khas loreng yang tajam di kedua kaki depannya. Kalau berjalan, kelihatan seolah-olah sedang memakai cardigan berupa rompi kecil berwarna kuning loreng. Tampangnya lucu, ada tahi lalat kuning di pipi kanannya. Akhir-akhir ini Gingy (panggilan kesayangannya) tidak terlalu doyan makan sehingga badannya kelihatan kurus dan jelek. Padahal kucing ini termasuk berjenis bongsor. Wataknya placid, tidak terlalu lincah, tapi sangat mudah terpengaruh oleh saudara2nya. Kalau diajak main gampang maunya.


September 2014, Tak terasa umur mereka sudah 5 bulanan. Tinggal Blacky dan Gingy. Semakin mesra saja mereka berdua. Lihat berbagai gaya tidurnya yang aneh dan menggemaskan.


Tidur gaya balet


Tempat tidur rotan

Di atas treadmill

gingy melet



berbagai gaya tidur Gingy yang nyaman sekali di atas treadmill.

untuk mengisi waktu, blacky dan gingy suka bermain berdua, saling menggoda. Lihat tingkah polahnya yang menggemaskan,



Bahkan tidur pun berdua, bersama berdekatan. sepertinya hidup mereka sangat bahagia. Foto di bawah ini tidak direkayasa, spontan diambil ketika mereka berdua sedang tidur di atas karung plastik



Desember 2014

Kala itu Blaki, Gingy masih hidup bersama adik2nya, Snowy dan Oreo. Sukanya berbagi tidur di treadmill



Mei 2015
Blaki Makan Burung




Di Suatu siang, pukul 11.50.. Blaki tiba2 datang dari luar rumah membawa oleh2 untuk dimakan sendiri, berupa satu ekor burung yang sudah sekarat. Kukira burung itu akan dibuat mainan.


Setelah kuamati lebih lama, ternyata ia berniat untuk memakannya. Wah, ini moment langka yang harus diabadikan.


Aku foto dalam jarak dekat pun, Blaki tidak bergeming dari tempatnya. Ia tetap meneruskan mengunyah burung bawaannya.



Hahaha.. setelah beberapa menit barulah ia tersadar bahwa ia sedang diamati dan difoto. Ketahuan kamu kalau sedang makan burung




Blaki yang kaget menjadi malu-malu kucing untuk meneruskan makannya. Dan burung itu ditinggalkannya begitu saja. Wah, giliran aku yang harus membuang sisa bangkainya..

KISAH ES KERING



Sudah seperti biasanya, Gingy kalau sudah lelah akan segera naik ke buffet kamar tamu, di lubang hiasan paling bawah. Itu adalah kamar hotel langganannya, karena di situlah ia akan tidur menghabiskan waktunya. Cuma hari ini ia tdk tahu apa yg akan terjadi..



Ternyata dalam hitungan detik, ve meletakkan secangkir es kering yg diisi dg air sehingga menghasilkan asap yang cukup banyak. itu sdh cukup membuat gingy ketakutan dan meninggalkan kamar hotel tanpa berpamitan.



Ve masih belum puas. Gingy ditariknya mendekati cangkir es kering yg sdh tidak terlalu berasap lagi, tapi gingy masih takut



Gingy dibujuk untuk lebih mendekat, paling tidak belajar mengenalinya dengan mengendus. tapi sepertinya dia melawan dan akhirnya lari



Giliran Blaki diajak mendekati cangkir itu. Perlahan2 Blaki memeriksa, benda apakah itu mengapa bergelembung2



Blaki malah lebih berani dibandingkan kakaknya. Ia masih mau mendekati cangkir itu tanpa dipaksa

No comments:

Post a Comment